Month: January 2022

Penduduk Asli Kanada Serta Amerika Serikat Bagian 3 – Tenggara

Wilayah ini terbentang dari tepi selatan kawasan budaya Timur Laut hingga Teluk Meksiko; dari timur ke barat membentang dari Samudra Atlantik hingga agak ke barat lembah Mississippi.

Iklimnya sedang hangat di utara dan subtropis di selatan. Topografinya meliputi dataran pantai, dataran tinggi bergulir yang dikenal sebagai Piedmont, dan sebagian Pegunungan Appalachian; dari jumlah tersebut, Piedmont adalah yang paling padat penduduknya.

Ekosistem yang dominan adalah semak pantai, lahan basah, dan hutan gugur.

Mungkin masyarakat adat paling terkenal yang berasal dari wilayah ini adalah Cherokee, Choctaw, Chickasaw, Creek, dan Seminole, kadang-kadang disebut sebagai Lima Suku Beradab. slot88

Suku-suku terkemuka lainnya termasuk Natchez, Caddo, Apalachee, Timucua, dan Guale. https://www.premium303.pro/

Secara tradisional, sebagian besar suku di Tenggara berbicara bahasa Muskogean; ada juga beberapa penutur bahasa Siouan dan satu kelompok berbahasa Iroquoian, suku Cherokee.

Perekonomian wilayah ini terutama pertanian dan sering kali mendukung stratifikasi sosial; sebagai kepala suku, sebagian besar budaya terstruktur di sekitar kelas turun-temurun dari elit dan rakyat jelata, meskipun beberapa kelompok menggunakan sistem hierarkis yang memiliki tingkat status tambahan.

Kebanyakan orang adalah rakyat jelata dan tinggal di dusun-dusun yang terletak di sepanjang saluran air.

Setiap dusun adalah rumah bagi keluarga besar dan biasanya mencakup beberapa rumah dan bangunan tambahan seperti lumbung dan dapur musim panas; ini dikelilingi oleh plot pertanian atau ladang.

Dusun biasanya dikaitkan dengan kota yang berfungsi sebagai pusat upacara dan pasar di daerah tersebut.

Kota-kota sering kali memiliki gundukan tanah besar di mana bangunan keagamaan dan rumah kelas penguasa atau keluarga ditempatkan.

Bersama-sama, setiap kota dan dusun terkait membentuk entitas politik yang otonom.

Pada saat dibutuhkan, ini dapat bersatu menjadi konfederasi, seperti yang ada di Creek dan Choctaw.

Orang menanam jagung, kacang-kacangan, labu, tembakau, dan tanaman lainnya; mereka juga mengumpulkan makanan nabati dan kerang liar, berburu rusa dan hewan lainnya, dan memancing.

Bentuk rumah bervariasi secara luas di seluruh wilayah, termasuk wickiup (wigwam), tempat tinggal tanggul tanah, dan, pada abad ke-19, ayam (atap jerami dengan dinding terbuka).

Tenggara juga dikenal dengan ikonografi religiusnya, yang sering kali memasukkan tema burung, dan penggunaan “minuman hitam”, sebuah emetik yang digunakan dalam konteks ritual.

Dataran

Dataran tersebut terletak di tengah benua, membentang di antara pegunungan barat dan lembah Sungai Mississippi dan dari tepi selatan Subarctic hingga Rio Grande di Texas saat ini.

Iklimnya adalah tipe kontinental, dengan musim panas yang hangat dan musim dingin yang dingin.

Padang rumput berumput pendek yang relatif datar dengan sedikit curah hujan ditemukan di sebelah barat Sungai Missouri dan padang rumput tinggi yang bergulung dengan lebih banyak kelembapan ditemukan di sebelah timurnya.

Lembah sungai dengan deretan pepohonan membentuk serangkaian oasis linier di seluruh wilayah.

Penduduk asli Dataran termasuk penutur bahasa Siouan, Algonquian, Uto-Aztecan, Caddoan, Athabaskan, Kiowa-Tanoan, dan Michif.

Orang-orang dataran juga menemukan bahasa isyarat untuk mewakili objek atau konsep umum seperti “kerbau” atau “pertukaran.”

Desa-desa Bumi-pondok adalah satu-satunya pemukiman di Dataran sampai akhir abad ke-16; mereka ditemukan di sepanjang saluran air utama yang menyediakan tanah subur untuk menanam jagung, kacang-kacangan, labu, bunga matahari, dan tembakau.

Kelompok-kelompok yang membangun komunitas ini membagi waktu mereka antara produksi tanaman berbasis desa dan ekspedisi berburu, yang sering berlangsung selama beberapa minggu dan melibatkan perjalanan ke wilayah yang cukup luas.

Penduduk desa dataran termasuk Mandan, Hidatsa, Omaha, Pawnee, dan Arikara.

Pada 1750 kuda dari koloni Spanyol di New Mexico saat ini telah menjadi umum di Dataran dan telah merevolusi perburuan bison.

Peluang ekonomi baru ini menyebabkan beberapa penduduk desa setempat menjadi nomaden yang berdedikasi, seperti Gagak (yang mempertahankan hubungan dekat dengan kerabat Hidatsa mereka), dan juga menarik suku-suku pertanian dari daerah sekitarnya ke dalam gaya hidup nomaden, termasuk Sioux, Blackfoot, Cheyenne, Comanche , Arapaho, dan Kiowa.

Kelompok di seluruh wilayah memiliki kesamaan beberapa bentuk budaya material, termasuk tepee, pakaian kulit yang disesuaikan, berbagai tanda perang (seperti hiasan kepala berbulu), dan drum besar yang digunakan dalam konteks ritual.

Tarian Matahari, sebuah ritual yang menuntut tingkat kesalehan dan pengorbanan diri yang tinggi dari para pesertanya, juga ditemukan di sebagian besar Dataran.

Dataran mungkin merupakan area budaya di mana klasifikasi suku dan kelompok paling digabungkan.

Penggambaran penduduk asli Amerika dalam budaya populer sering kali secara longgar didasarkan pada orang-orang Dataran, mendorong banyak orang untuk memandang mereka sebagai orang Indian Amerika yang “khas”.

Continue Reading

Penduduk Asli Kanada Serta Amerika Serikat Bagian 2 – Kutub Utara, wilayah ini terletak di dekat dan di atas Lingkaran Arktik dan mencakup bagian paling utara Alaska dan Kanada saat ini.

Topografinya relatif datar, dan iklimnya dicirikan oleh suhu yang sangat dingin hampir sepanjang tahun.

Lokasi paling utara di kawasan ini mengubah siklus diurnal; pada hari-hari musim dingin matahari dapat mengintip di atas cakrawala hanya selama satu atau dua jam, sedangkan proporsi malam ke siang terbalik selama bulan-bulan musim panas. slot99

Orang-orang Arktik di Amerika Utara mengandalkan berburu dan meramu.

Musim dingin sangat keras, tetapi sinar matahari musim panas yang panjang mendukung ledakan vegetasi yang pada gilirannya menarik kawanan besar karibu dan hewan lain ke pedalaman Utara. slot77

Di pantai, mamalia laut dan ikan membentuk sebagian besar makanan.

Rumah berbentuk kubah adalah hal biasa; terkadang terbuat dari salju dan terkadang terbuat dari kayu yang ditutupi tanah. hari88

Pakaian bulu, kereta luncur anjing, dan cerita rakyat yang hidup, mitologi, dan tradisi mendongeng juga merupakan aspek penting dari budaya Arktik.

Subarktik

Wilayah ini terletak di selatan Kutub Utara dan mencakup sebagian besar Alaska saat ini dan sebagian besar Kanada, tidak termasuk Provinsi Maritim (New Brunswick, Nova Scotia, dan Pulau Prince Edward), yang merupakan bagian dari wilayah budaya Timur Laut. Topografinya relatif datar, iklimnya sejuk, dan ekosistemnya dicirikan oleh ekosistem hutan boreal (taiga) berawa dan jenis pohon jarum.

Suku-suku yang menonjol termasuk Innu (Montagnais dan Naskapi), Cree, Ojibwa, Chipewyan, Beaver, Slave, Carrier, Gwich’in, Tanaina, dan Deg Xinag (Ingalik). Bahasa tradisional mereka berada di keluarga Athabaskan dan Algonquian.

Kelompok kecil berbasis kerabat adalah bentuk organisasi sosial yang dominan, meskipun pertemuan musiman dari kelompok yang lebih besar terjadi di lokasi penangkapan ikan yang disukai.

Di musim dingin, orang umumnya tinggal di rumah semi bawah tanah yang nyaman yang dibangun untuk menahan cuaca ekstrem; musim panas memungkinkan lebih banyak mobilitas dan penggunaan tenda atau tempat bersandar.

Timur Laut

Daerah budaya ini mencapai dari provinsi Kanada saat ini di Quebec, Ontario, dan Maritimes (New Brunswick, Nova Scotia, dan Pulau Prince Edward) selatan ke lembah Sungai Ohio (pedalaman) dan ke Carolina Utara (di Pantai Atlantik).

Topografi umumnya bergulung, meskipun Pegunungan Appalachian mencakup beberapa lereng yang relatif curam.

Iklimnya sedang, curah hujannya sedang, dan ekosistem yang dominan adalah hutan gugur. Ada juga garis pantai yang luas dan banyak sungai dan danau.

Suku-suku terkemuka termasuk Algonquin, Iroquois, Huron, Wampanoag, Mohican, Mohegan, Ojibwa, Ho-chunk (Winnebago), Sauk, Fox, dan Illinois. Bahasa tradisional di Timur Laut sebagian besar berasal dari rumpun bahasa Iroquoian dan Algonquian.

Sebagian besar masyarakat Timur Laut terlibat dalam pertanian, dan bagi mereka desa yang berpenduduk beberapa lusin hingga beberapa ratus orang merupakan unit sosial dan ekonomi terpenting dalam kehidupan sehari-hari.

Kelompok yang memiliki akses ke makanan liar yang berlimpah seperti nasi, salmon, atau kerang umumnya lebih suka tinggal di dusun yang tersebar dari keluarga besar.

Beberapa desa atau dusun membentuk suku, dan kelompok suku kadang-kadang diorganisir menjadi konfederasi yang kuat.

Budidaya jagung (jagung), kacang-kacangan, labu, dan tanaman berbiji kurus seperti Chenopodium menjadi basis ekonomi kelompok tani.

Semua orang timur laut mengambil hewan termasuk rusa, rusa, rusa besar, unggas air, kalkun, dan ikan.

Rumah adalah wickiup (wigwam) atau rumah panjang; kedua tipe rumah dibangun dari kerangka pohon muda yang ditutupi dengan anyaman atau lembaran kulit kayu.

Aspek umum lainnya dari budaya termasuk ruang galian yang terbuat dari batang pohon utuh, kano kulit kayu birch, pakaian yang terbuat dari bulu dan kulit rusa, dan berbagai perkumpulan pengobatan.

Continue Reading

Penduduk Asli Kanada Serta Amerika Serikat Bagian 1 – Penduduk asli Amerika, juga disebut orang Indian Amerika, Amerindian, Amerind, Indian, aborigin Amerika, atau Bangsa Pertama, anggota dari salah satu masyarakat aborigin di Belahan Barat, meskipun istilah ini sering berkonotasi hanya pada kelompok-kelompok yang wilayah aslinya berada di masa kini. Kanada dan Amerika Serikat.

Orang Amerika Pra-Columbus menggunakan teknologi dan budaya material yang mencakup api dan latihan kebakaran; anjing peliharaan; peralatan batu dari berbagai jenis; pelempar tombak (atlatl), tombak, dan busur dan anak panah; dan tali, jaring, keranjang, dan, di beberapa tempat, tembikar.

Banyak kelompok pribumi Amerika adalah budaya berburu dan meramu, sementara yang lain adalah masyarakat agraris. https://www.mrchensjackson.com/

Indian Amerika memelihara berbagai tanaman dan hewan, termasuk jagung (jagung), kacang-kacangan, labu, kentang dan umbi-umbian lainnya, kalkun, llama, dan alpacas, serta berbagai spesies semidomestikasi tanaman kacang dan biji. premium303

Sumber daya ini dan sumber daya lainnya digunakan untuk mendukung komunitas mulai dari dusun kecil hingga kota seperti Cahokia, dengan perkiraan populasi 10.000 hingga 20.000 individu, dan Teotihuacan, dengan sekitar 125.000 hingga 200.000 penduduk. https://3.79.236.213/

Pada awal abad ke-16 M, ketika penaklukan Eropa atas Amerika dimulai, masyarakat adat tinggal di seluruh Belahan Bumi Barat.

Mereka segera dihancurkan oleh efek penyakit epidemi, penaklukan militer, dan perbudakan, dan, seperti halnya masyarakat terjajah lainnya, mereka tunduk pada kebijakan politik dan hukum yang diskriminatif hingga abad ke-20, dan bahkan abad ke-21. Meskipun demikian, mereka adalah salah satu penduduk asli yang paling aktif dan sukses dalam melakukan perubahan politik dan mendapatkan kembali otonomi mereka di bidang-bidang seperti pendidikan, kepemilikan tanah, kebebasan beragama, hukum, dan revitalisasi budaya tradisional.

Secara budaya, masyarakat adat Amerika biasanya dikenal sebagai dua kelompok besar, Indian Amerika dan masyarakat Arktik.

Orang Indian Amerika sering dikelompokkan lebih lanjut berdasarkan wilayah tempat tinggal: Amerika Utara (sekarang Amerika Serikat dan Kanada), Amerika Tengah (sekarang Meksiko dan Amerika Tengah; kadang-kadang disebut Mesoamerika), dan Amerika Selatan.

Artikel ini adalah survei wilayah budaya, prasejarah, sejarah, dan perkembangan terkini dari masyarakat adat dan budaya Amerika Serikat dan Kanada.

Beberapa terminologi yang digunakan untuk merujuk pada penduduk asli Amerika dijelaskan di Sidebar: Tribal Nomenclature: American Indian, Native American, dan First Nation; Sidebar: Perbedaan Antara Suku dan Band; dan Sidebar: Native American Self-Names.

Gambaran umum dari semua masyarakat adat di Amerika disajikan dalam bahasa Indian Amerika; diskusi tentang berbagai aspek budaya asli Amerika juga dapat ditemukan dalam artikel peradaban pra-Columbus; Indian Amerika Tengah; India Amerika Selatan; Arktik: Orang-orang; bahasa Indian Amerika; agama asli Amerika; dan seni penduduk asli Amerika.

Area budaya asli Amerika

Studi banding merupakan komponen penting dari semua analisis ilmiah, apakah topik yang diteliti adalah masyarakat manusia, seni rupa, paleontologi, atau kimia; persamaan dan perbedaan yang ditemukan dalam entitas yang dipertimbangkan membantu untuk mengatur dan mengarahkan program penelitian dan eksegese.

Studi perbandingan budaya sebagian besar jatuh dalam domain antropologi, yang sering menggunakan tipologi yang dikenal sebagai pendekatan wilayah budaya untuk mengatur perbandingan lintas budaya.

Pendekatan wilayah budaya digambarkan pada pergantian abad ke-20 dan terus membingkai diskusi masyarakat dan budaya ke abad ke-21.

Daerah budaya adalah wilayah geografis di mana ciri-ciri budaya tertentu umumnya terjadi bersama; misalnya, di Amerika Utara antara abad ke-16 dan ke-19, kawasan budaya Pantai Barat Laut dicirikan oleh ciri-ciri seperti penangkapan ikan salmon, pengerjaan kayu, desa atau kota besar, dan organisasi sosial hierarkis

Jumlah spesifik wilayah budaya yang digambarkan untuk penduduk asli Amerika agak bervariasi karena wilayah terkadang dibagi atau digabungkan. 10 wilayah budaya yang dibahas di bawah ini adalah yang paling umum digunakan — Kutub Utara, Subartik, Timur Laut, Tenggara, Dataran, Barat Daya, Cekungan Besar, California, Pantai Barat Laut, dan Dataran Tinggi.

Khususnya, beberapa ahli lebih memilih untuk menggabungkan Timur Laut dan Tenggara menjadi satu kawasan budaya Woodlands Timur atau Plateau dan Great Basin menjadi satu kawasan budaya Intermontane.

Setiap bagian di bawah ini mempertimbangkan lokasi, iklim, lingkungan, bahasa, suku, dan karakteristik budaya umum dari daerah tersebut sebelum dijajah secara besar-besaran.

Budaya penduduk asli Amerika prasejarah dan pasca-Columbus dibahas di bagian selanjutnya dari artikel ini.

Sebuah diskusi tentang masyarakat adat Amerika secara keseluruhan ditemukan di Indian Amerika.

Continue Reading